Bekerja di Tanah Korea, Bukan Halangan Meraih Sarjana

Menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) bukanlah halangan untuk meraih gelar sarjana. Ya, hal ini dibuktikan oleh Muhammad Asrori yang telah berhasil meraih gelar sarjana dari Universitas Terbuka. Asrori merupakan salah satu dari 367 Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Korea Selatan yang bekerja sambil melanjutkan kuliah di Universitas Terbuka. Asrori berhasil membuktikan bahwa bekerja di negeri orang-pun bukanlah penghalang untuk meraih gelar sarjana pada Program Studi Manajemen Universitas Terbuka (UT). Pada Wisuda UT Luar Negeri Korea Selatan periode 2024/2025 yang dilaksankaan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul pada tanggal 20 April 2025, Asrori berhasil menjadi wisudawan terbaik dengan meraih IPK 3,85.

Prestasi ini sangat membanggakan bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, khususnya Program Studi Manajemen, tempat Asrori berhasil meraih gelar sarjana. Pria kelahiran Pati, Jawa Tengah, 33 tahun yang lalu ini bertekad untuk meraih sarjana di tengah kesibukannya bekerja di Gumi, Korea Selatan. Putra pertama dari tiga bersaudara pasangan Ibu Jastini dan bapak Subowo ini memiliki cita-cita tinggi untuk meraih keberhasilan dengan melanjutkan studi pendidikan tinggi di Universitas Terbuka.

Menurut Asrori, Universitas Terbuka sangat sesuai untuk pekerja seperti dirinya yang sangat tidak mungkin untuk dapat hadir di kelas tatap muka. Karena fleksibilitas belajar di UT-lah yang membuat ASrori bertekad untuk melanjutkan studinya meraih gelar Sarjana Manajemen. Bapak dari seorang putra yang telah bekerja di Korea Selatan sejak tahun 2013 ini ingin mengajak pekerja migran lainnya untuk terus meraih mimpi meraih masa depan yang lebih baik dengan belajar di UT.

Satu tips dari Asrori untuk membagi waktu antara belajar dan bekerja adalah setiap hari sepulang bekerja, Asrori selalu menyempatkan diri untuk belajar walaupun sebentar. Mari teman-teman PMI dimanapun Anda berada, raih cita-cita setinggi-tingginya dengan melanjutkan studi di Universitas Terbuka. Selamat untuk Muhammad Asrori, selamat menjadi wisudawan terbaik.