International Visiting Professor: Prof. So Jin Kwang from Gachon University

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Terbuka menyelenggarakan International Visiting Professor yang menghadirkan Prof. So Jin Kwang dari Gachon University, Korea Selatan. Acara ini berlangsung pada tanggal 21 September 2023 secara hybrid di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Terbuka (FEB UT) dan melalui aplikasi Zoom Meeting bagi peserta daring. Kuliah tamu ini dihadiri oleh para dosen dan mahasiswa FEB UT. Pada International Visiting Professor kali ini, Prof. So memaparkan tentang Economic Growth through Saemaul Undong in Korea.

Acara ini dibuka oleh Dekan FEB UT, Dr. Meirani Harsasi, S.E., M.Si. Pada kesempatan ini, dekan beserta jajarannya memperkenalkan kedelapan program studi yang dimiliki oleh FEB UT, yaitu Program Studi Ekonomi Pembangunan, Ekonomi Syariah, Akuntansi, Akuntansi Keuangan Publik, Manajemen, Pariwisata, Magister Manajemen dan Doktor Ilmu Manajemen. Perkenalan staf dan dosen kepada Prof. So juga dilakukan untuk menjalin kerja sama yang baik ke depannya, baik dalam pembelajaran, penelitian, maupun pengabdian kepada masyarakat.

Prof. So memaparkan materi mengenai sebuah gerakan komunitas yang mengembangkan potensi desa-desa di Korea Selatan. Gerakan ini disebut dengan saemaul undong. Gerakan ini dimulai pada tahun 1970-an hingga saat ini. Sistem yang dilakukan saemaul undong sangat familiar dengan sistem yang dilakukan di Indonesia, seperti “dari rakyat, untuk rakyat” dan one village one product (OVOP). Prof. So sendiri merupakan Ketua Saemul Undong Center Korea ke-23, sehingga pemaparan materi ini merupakan bidang keahlian beliau.

Gerakan saemaul undong, menurut pemaparan Prof. So, berhasil mengantar Korea Selatan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi yang fantastis. Bahkan pada 2022, pendapatan per kapita Korea Selatan diestimasi mencapai US$34.994 atau setara dengan Rp538 juta. Hal ini tentunya tidak terlepas dari masyarakat Korea Selatan yang berhasil menerapkan saemaul undong di seluruh negerinya, bahkan menjadi acuan di negara-negara lain di dunia.

Perbedaan kondisi perdesaan di Indonesia dengan Korea Selatan memicu diskusi yang menarik antara Prof. So dengan peserta kuliah tamu. Mulai dari perbedaan ukuran administratif antara perdesaan di Indonesia dan Korea Selatan, hingga kunci utama dalam gerakan saemaul undong. Tujuan dan kunci utama dari saemaul undong adalah memiliki visi yang sama antara pemerintah dan masyarakat lokal, serta tingkat partisipasi dari masyarakat tersebut merupakan peran penting dalam perkembangan saemaul undong. Sesi diskusi berlangsung seru karena partisipasi aktif dari peserta.

Acara ditutup dengan penyerahan sertifikat oleh Dekan FEB UT kepada Prof. So Jin Kwang, kemudian dilanjutkan dengan foto bersama. Acara International Visiting Professor ini diharapkan dapat menambahkan wawasan baru mengenai perspektif negara lain, serta dapat mengembangkan jaringan dan kerja sama antar dosen dalam pembelajaran, penelitan, dan pengabdian kepada masyarakat.